SABUROmedia, SBT — Menjelang Hari Raya Idul Adha di Bula Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) harga ikan di Pasar Baru Pantai Roleks Wailoa Kecamatan Bula naik harga.

 

Hal tersebut dikarenakan musim angin dan ombak hingga para Nelayan susah untuk mencari ikan di Laut Seram itu. Hingga ikan yang didapatkan hanya sedikit untuk dapat dijual di Pasar.

 

Sejumlah jenis ikan konsumsi harian rumah tangga seperti ikan komo, momar, cakalang, julung, tuna dan jenis lainnya mengalami kenaikan harga akibat angin dan ombak di laut seram itu.

 

Naiknya harga ikan jelang Idul Adha 2024 ini Ibu Siti selaku  penjual ikan di Pasar itu mengatakan,  ada Berapa jenis ikan yang ini dijual namun harganya sama.

 

“Harga beda-beda, Iya, sekarang ikan ada naik harga, yang tadinya harga Rp 10.000 sekarang sudah naik menjadi Rp 30.000 per ekor. ” ucapnya pada Jurnalis media ini, Minggu, (09/06/2024).

 

Dikatakan Ibu Siti, sebelum itu masih rata-rata standar harga ikan, “Sebelum naik k harga ikan itu, paska cuaca Laut mengizinkan untuk para Nelayan mencari.

 

Kata Dia, kadang ikan bisa dijual Rp 30.000- 20.00″ Padahal beberapa hari yang lalu itu masih di bawa harga Rp. 10.000.-20-000 tetapi sekarang ini sudah bisa Rp 30.000, Rp35.000, sampai  Rp 40.000, hingga naik menjadi Rp100.000.

 

Pada kesempatan yang sama, Ibu WA Umi yang juga penjual Ikan do pasar itu mengatakan, satu minggu yang lalu ikan naik harga diakibatkan  alam kondisi Laut tidak bersahabat hingga ombak  dan angin begitu kencang.

 

” Higga ikan di Pasar ini belum terlihat berharga, tetapi sebelumnya angin itu standar harga ikan itu biasa saja.” ucap Ibu Umi pada Jurnalis SM.

 

Ibu Umi saat ditanya Jurnalis media ini, menjelaskan yang sama seperti Ibu Siti yang juga penjual ikan di Pasar,

” Harganya Rp. 100.000 sampai Rp. 200.000, Dan ikan kami jual per ekor Rp. 25.000 itu yang standar yang kami  jual sebelumnya. Jelas Umi

 

Sementara Bapak A’an yang juga penjual ikan Tunai di Pasar Baru Kabupaten yang berjuluk ” Ita Wotu Nusa. ” ini menjelaskan sekarang lagi musim angin ,musim timur saat ini  kencang dan wilayahnya kurang  baik untuk para Nelayan mencari ikan.

 

” Nelayan sudah berkurang di lautan untuk mencari ikadintaya Jurnalis media ini tetang harga ikan, Dia menjawab ikan Tuna yang dijual rata-rata RP. 90.000 atau 80. 000 bisa naik hingga Rp. 150.000 per ekor.

 

Pada Jurnalis media ini, A’an menjawab, harga ikan naik pesat,  sebelumnya bisa Rp 60.000, Rp100.000, tapi untuk sekarang bisa sampai Rp, 200.000, hingga  Rp180.000.

 

” Sebelumnya itu bisa Rp. 190.000,  sekarang sudah harga rata-rata Rp. 200.000 karena angina, ” ujar Bapak A’an pada Jurnalis Saburomedia. com saat diwawancarai di Pasar tepat pada lokasi penjualnya. (SM-GriezSBT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *