SABUROmedia, Ambon — Mantan Bupati Buru Ramly Ibrahim Umasugy., S.Pi., MM yg sering di sapa dengan inisial RU mengawali karir Politiknya sebagai Anggota DPRD dua Periode dari Fraksi Partai Golkar Pada Tahun (2000-2004 dan 2004-2009) dalam kapasitasnya sebagai anggota DPRD Beliau di percayakan untuk menjadi Ketua DPRD Kab. Buru dari Tahun 2004 – 2006.
Dengan Segudang pengalaman sebagai anggota dan Ketua DPRD maka tepatnya pada Pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buru Periode 2007-2012 Bung Ramly kembali mengambil sikap Politiknya Untuk mencalonkan diri Sebagai calon Wakil Bupati yang berpasangan dengan Bapak Drs. Husni Hentihu sebagai Calon Bupati dan berhasil keluar sebagai pemenang.
Setelah mengemban tugas sebagai Wakil Bupati Bung Ramly di berikan kepercayaan Oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar untuk menahkodai Partai Golkar di Kabupaten Buru dan dari hasil kerja kerasnya, Beliau mampuh menorehkan sejarah dan Partai Golkar mampu mendominasi parlemen dengan perolehan 8 Kursi dari total 25 kursi saat Pileg Anggota DPRD Kab. Buru Periode 2009 – 2014 dan Satu Kursi Untuk DPRD Prov. Maluku Dapil Kabupaten Buru dan Buru Selatan.
Mengakhiri Masa Jabatannya sebagai Wakil Bupati buru saat itu, maka lagi-lagi Bung Ramly kembali melakukan manuver politiknya untuk ikut bertarung sebagai Calon kandidat Bupati Buru Periode 2012-2017 dan memilih Ir. Juhana Soedrajat sebagai Calon Wakil bupati yang dengan Slogan RANA pasangan ini mampu menumbangkan rival politiknya dan berhasil keluar sebagai pemenang.
Gaya Kepemimpinan Bung Ramly yang ingin bersentuhan langsung dengan rakyat guna menyerap apa yang menjadi keinginan Rakyat dengan menyinggahi Wilayah Perkampungan Desa maupun dusun yang ada di Kabupaten Buru sehingga menjadi magnet dan selalu mendapat kepercayaan dan simpatik warga kabupaten Buru, maka tepatnya pada Pemilu Legislatif untuk Periode 2014 – 2019 dibawah komando Bung Ramly Sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Buru beliau kembali menorehkan sejarah dan prestasi dengan perolehan Kursi sabayak 10 untuk Partai Golkar dari total 25 kursi DPRD Kab. Buru dan 1 Kursi untuk DPRD Prov. Maluku.
Memasuki Tahun politik yang keempat kalinya di Kabupaten Buru, Bung Ramly kembali meneruskan tekadnya untuk ikut serta dalam bursa pencalonannya sebagai Calon Bupati Kab. Buru. Banyak para figur Calon Wakil Bupati yang ingin berpasangan dengannya namun setelah melewati berbagai proses dan dinamika politik maka keputusan-Nya (Bung Ramly) Memilih Pa Amustafa Besan., SH Sebagai Calon Wakil Bupati untuk Periode 2017 – 2022. Sehingga Pasangan yang dikenal dengan akronim RAMA Saat itu kembali menang dengan perolehan suara yang cukup signifikan.
Akselarasi Politik Bung Ramly begitu gesit, beliau mampu membawa kemenangan Partai Golkar pada setiap momentum. Maka pada Pileg tahun 2019-2024 beliau kembali mengukir sejarah Baru dengan mengantarkan dua Srikandi Bupolo menuju gedung Parlemen di Karpan Ambon sebagai Anggota DPRD Prov. Maluku dapil asal Kab Buru dan Buru Selatan, dan 8 kursi untuk DPRD Kab. Buru.
Dengan Berbagai pengalaman dan prestasi politik yang telah di capai selama memimpin Golkar di Kabupaten Buru maka tepatnya pada tahun 2020 dalam pelaksanan Musda DPD I Partai Golkar Prov. Maluku yang berlangsung di Hotel The Natsepa Ambon Bung Ramly dengan sapaan RU mendapat kepercayaan dari para pemegang suara Baik DPD I, DPD II, serta Sayap Partai untuk Memimpin Partai Golkar Maluku Periode 2020 – 2025 secara Aklamasi.
Tepatnya Pada Tanggal 22 Mei Tahun 2022 Periodesasi Bung Ramly sebagai Bupati Kaputen Buru telah berakhir. Segudang ilmu dan pengalaman telah ia miliki, dan tentu dapat menjadi bekal dalam menghadapai berbagai percaturan Politik ke depan.
Beliau Sering menyampaikan satu Filosofi politiknya Bahwa ” Pelaut Ulung tidak terlahir dari Laut samudra yang teduh, tapi ia terlahir dari Laut Samudra yang bergelombang”. (SM)