SABUROmedia, Hungaria — Universitas Pattimura (Unpatti) terus menegaskan komitmennya dalam memperluas jaringan kerja sama internasional melalui kunjungan delegasi resmi ke University of Debrecen, Hungaria pada tanggal 21 – 27 April 2025.

Kunjungan ini menjadi tonggak penting dalam mendorong internasionalisasi Unpatti, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pertukaran akademik.

Untuk itu, Unpatti mengirimkan Delegasinya yaitu : Dr. Nur Aida Kubangun., S.Pd., M.Pd (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Hubungan Masyarakat dan Alumni), Prof. Dr. Albertus Fenanlampir., S.Pd., M.Pd., AIFO (Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum FKIP) dan Dr. Theophanny P. Th. Rampisela., S.Psi., M.Ed (International Office).

Pada Selasa, (22/04/2025), kegiatan diawali dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Pattimura dan University of Debrecen. MoU ini menjadi payung kerja sama resmi yang mencakup bidang pendidikan, riset, pertukaran mahasiswa dan dosen, serta pengembangan kapasitas akademik kedua institusi.

Hari berikutnya, Rabu (23/04/2025), Dr. Nur Aida Kubangun mewakili Unpatti memberikan Kuliah Umum dalam rangka Erasmus Day di Faculty of Education for Children and Special Educational Needs, University of Debrecen. Kuliah umum ini disambut antusias oleh Mahasiswa dan civitas akademika setempat.

Setelah kuliah umum, dilanjutkan dengan penandatanganan MoA antara Faculty of Humanities dan FKIP Universitas Pattimura.

Hal ini kemudian disusul dengan penandatanganan beberapa Implementation Arrangement (IA), diantaranya Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Unpatti dan Program Studi Sejarah Faculty of Humanities, Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Unpatti dan Program Studi Psikologi University of Debrecen.

Pada Kamis, (24/04/2025), dilanjutkan dengan penandatanganan kerja sama berlanjut dengan MoA antara Faculty of Education for Children and Special Educational Needs dan FKIP Unpatti, serta IA untuk Pendidikan Anak Usia Dini.

Sebagai bentuk kontribusi akademik, ketiga delegasi Unpatti turut menjadi pembicara dalam 10th Special Treatment International Interdisciplinary Conference yang berlangsung di University of Debrecen. Masing-masing menyampaikan hasil riset yang relevan dengan keahlian dan konteks lokal Indonesia: Dr. Nur Aida Kubangun mempresentasikan makalah berjudul “The Existence of Larvul Ngabal Law in the Life of Kei People”, yang mengangkat kearifan lokal masyarakat Maluku Tenggara.

Sedangkan Prof. Dr. Albertus Fenanlampir menyampaikan “Island-Based Character Model in Early Childhood Education in Maluku”, mengulas pengembangan karakter anak usia dini di wilayah kepulauan, disambung Dr. Theophanny Rampisela membawakan topik “Cultivating Confidence in Children with Special Needs”, dengan pendekatan psikologis dalam pendidikan inklusif.

Dari rangkaian kegiatan ini, disepakati beberapa bentuk tindak lanjut yang akan diimplementasikan dalam waktu dekat, yaitu: Pertukaran dosen (visiting lectures) antara kedua Universitas, Kuliah tamu dan seminar internasional bersama,
Kolaborasi penelitian dan publikasi bersama, termasuk potensi penulisan buku kolaboratif lintas disiplin.

Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi internasionalisasi Universitas Pattimura, sejalan dengan visi Universitas untuk menjadi institusi pendidikan tinggi yang unggul di kawasan Pasifik berbasis kepulauan.

“ Kerja sama ini membuka pintu besar bagi Unpatti untuk berkolaborasi dengan institusi ternama di Eropa. Ini bukan hanya tentang MoU di atas kertas, tetapi tentang implementasi nyata yang bisa memperkaya pengalaman akademik kita semua,” ujar Dr. Nur Aida Kubangun.

Dengan adanya hasil konkret dari kunjungan ini, Universitas Pattimura memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam kerja sama akademik internasional, terutama dalam bidang pendidikan kepulauan, kearifan lokal, dan pendidikan anak usia dini. (SM-HumasUPT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *