SABUROmedia, Ambon — Penjabat Gubernur Maluku, Sadali Ie menghadiri acara pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Pemuda Tani Indonesia (PTI) Provinsi Maluku Periode Masa Bakti 2025 – 2030, bertempat di Aula Lantai VII Kantor Gubernur Maluku, Selasa (21/01/2025).

Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP Pemuda Tani Indonesia 234/SK/A/DPP-PTI/I/2025 tentang Susunan Kepengurusan DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Maluku Periode 2025-2030, dimana dalam SK tersebut ditetapkan menjadi Ketua Dewan Pembina Pengurus Daerah Pemuda Tani Indonesia Provinsi Maluku yakni Hendrik Lewerissa dan Ketua DPD PTI Provinsi Maluku Muhammad Yasin Sialana.

Pelantikan diawali dengan Pengucapan Prakata Pelantikan dan Ikrar Janji Pengurus, yang dilanjutkan dengan penyerahan Pataka dari Sekjen Pemuda Tani Indonesia R. S. Suroyo kepada Ketua DPD Pemuda Tani Provinsi Maluku.

Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Sadali menyampaikan harapan besar kepada pengurus baru DPD PTI Maluku.

“ Saya berharap dengan dilantiknya Pengurus baru ini, Pemuda Tani Maluku dapat menjadi organisasi yang tangguh dan profesional, yang mampu menjawab tantangan kompleks di sektor pertanian,” ujarnya.

Pj Gubernur Sadali juga mengapresiasi inisiatif pembentukan wadah organisasi pemuda yang berfokus di sektor pertanian ini.

“ Dengan adanya wadah ini, kita berharap dapat menarik minat generasi muda untuk berkontribusi di bidang pertanian setelah mereka menyelesaikan pendidikan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Pj Gubernur Sadali mengatakan, bahwa sejalan dengan arah kebijakan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, sebagaimana yang tertuang dalam Asta Cita, pembentukan organisasi Pemuda Tani merupakan wujud nyata dari misi ke-empat dalam Asta Cita yakni penguatan peran perempuan, pemuda dan penyandang disabilitas.

“ Dari perspektif positif, PTI merupakan nilai tambah, yang jika dikelola dengan baik, maka sumber daya manusia para pemuda tersebut dapat memenuhi harapan Bapak Presiden Prabowo Subianto yang ingin mewujudkan Indonesia Emas di Tahun 2045,” imbuhnya.

Ia menambahkan, PTI juga bisa menjawab Asta Cita kedua, yaitu mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau dan ekonomi biru.

Sebagaimana diketahui, PTI adalah organisasi kepemudaan yang fokus pada pengembangan sektor pertanian. Organisasi ini bertujuan untuk memberdayakan pemuda agar lebih aktif berperan dalam pembangunan pertanian di Indonesia, khususnya di daerah. (SM-BPASM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *