SABUROmedia, Ambon — Sekretaris Daerah SBB, Alvin Leverne Tuasuun., SP., M.Si menyatakan, untuk menilai kinergia setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten SBB pihaknya memiliki Tim penilai yang selalu bergerak dan selalu mengevaluasi berdasarkan data – data yang dikumpulkan.
” Jadi Kita selalu menilai setiap ASN, disiplinnya bagaimana? kinergianya bagaimana? Itu selalu jadi bahan evaluasi ” ungkapnya.
Tuasuun yang ditemui usai Kegiatan Perayaan Natal Tim Pengelola PKK Kabupaten SBB yang berlangsung di Gedung Hatutelu, Jalan Trans Seram, Dusun Waimeteng Pante, Kota Piru, pada Rabu, (7/12/2022), mengakui, ada juga ASN SBB yang berkinerja buruk,
” Yang pasti dalam berorganisasi itu pasti ada kelebihan dan kekurangannya, kalau ada kekurangannya maka Kita akan benahi sesuai dengan kasus dan masalah orang ( ASN) tersebut, dengan tujuan untuk bisa meningkatkan kinergianya di organisasi”.
Menurut Pria yang pernah menjabat Plt Kadis PUPR SBB ini, dari evaluasi terhadap ASN SBB, ada yang memiliki kinergia buruk, sedang dan baik, sehingga pihaknya akan selalu berupaya melakukan pembinaan sehingga bisa terjadi peningkatan kinergia agar ASN yang berkinerja buruk bisa menjadi sedang, yang sedang bisa menjadi baik dan yang baik menjadi lebih baik lagi.
Sementara bagi ASN yang tidak mau dibina dan diperbaiki kinerjanya , maka Sekretariat Daerah akan menerapkan sanksi yang tegas dan disiplin berat hingga sampai kepada pemecatan.
Disingung mengenai statemen Penjabat Bupati SBB, saat acara pengambilan sumpah.dan Penerimaan SK PNS pada Jumat, ( 18/11/2022) lalu, agar jangan menjadi PNS Sampah, Sekda SBB tersebut mengungkapkan, bahwa statemen Penjabat Bupati SBB tersebut adalah harapan dan motivasi dari seorang Pimpinan yang harus ditindaklanjuti, agar Sekretariat Daerah Kabupaten SBB dapat segera mengambil langkah – langkah kepada semua PNS bisa memiliki integritas tinggi, disiplin dan berkinerja baik, lewat pembinaan – pembinaan secara terukur sehingga berdampak pada kemajuan Kabupaten Saka Mese Nusa ini.(SM-NKSBB)