SABUROmedia, Ambon – Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi Maluku bersama – sama dengan Majelis Daerah KAHMI Kota Ambon akan melakukan pendampingan terhadap peristiwa Penculikan kader HMI Cabang Ambon, Muh Syahrul Wadjo. Hal ini disampaikan di Mapolresta Ambon, disela-sela mendampingi pemeriksaan Polisi terkait Pelaporan kasus ini, dimana hadir KAHMI Maluku dan KAHMI Kota Ambon, Kamis Pagi (03/09/2020).
“ KAHMI mendorong Polda Maluku & Polresta Ambon untuk mengambil gerak cepat pengungkapan kasus ini, dan menangkap segera Pelaku tidak ada kompromi, apapun profesinya, penegakan supremasi hukum itu harus dilaksanakan “, tegas Nasit Marasabessy, Koordinator Presidium KAHMI Maluku ini.
Sekretaris Umum KAHMI Provinsi Maluku, Djufry R. Pattilouw menambahkan, meminta kader HMI untuk bisa menahan diri, mari kita berikan kepercayaan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum beberapa hari kedepan untuk menangkap para Pelaku, kita percaya Polisi mampu membongkar motif kasus ini, harapnya beliau, yang juga mantan PD III Fak Ekonomi Unpatti ini.
Sementara itu, Khalid Turuy., ST, Alumni HMI yang sementara di Makassar menyampaikan keprihatinan terkait kejadian ini, dan meminta agar semua alumni dan kader HMI bersatu mengawal kasus ini, hal ini terkait marwah organisasi, solidaritas korps kita akan di uji secara nasional, ketika ade-ade himpunan kita diperlakukan tidak adil, dan saya kira sejak era reformasi 1998 tidak dibenarkan bagi siapa saja, apalagi Pemerintah untuk membungkan demokrasi, apalagi dengan cara – cara premanisme dan kriminal ini, tegasnya.
Berdasarkan informasi terakhir, pasca penculikan kader HMI Rabu malam (02/09/2020) sekitar Pukul 22.30 WIT, Kamis pagi hari dia dilepaskan (03/09/2020) dan langsung dilakukan pemeriksaan oleh Tim Reskrim Polresta Ambon hingga sore hari. Diketahui sebelumnya, siangnya mereka berdemonstrasi di Kantor Gubernur Maluku terkait berbagai isu Covid-19.
Sedangkan M. Asrul Pattimahu, Sekretaris KAHMI Kota Ambon meminta kader HMI untuk menahan diri, kita berikan kepercayaan Polri untuk bekerja secara maksimal. Saya yakin ini segera terungkap, Ambon Kota kecil, banyak kasus besar bisa diungkap kok, tuturnya. Hal ini sudah menjadi isu nasional, hal yang sama juga Kami berharap kepada Keluarga, mari kita berdoa dan mengawal kasus ini secara bersama – sama, tutupnya. (SM)