SABUROmedia, Ambon – PKH merupakan program pemerintah yang diperuntukan untuk membantu masyarakat yang didata kategori keluarga kurang mampu, langkah pemerintah ini di nilai sangat bermanfaat, sayangnya ini tidak dirasakan sepenuhnya oleh warga di dusun Air low Negeri Nusaniwe, kota Ambon.

Ibu Min Latucolan warga dusun Air Lou yang juga adalah peserta penerima bantuan PKH mengaku mengeluh lantaran haknya mendapatkan bantuan belum juga diterima hingga dua bulan terakhir.

Bahkan kartu ATM merah putih miliknya tak lagi memiliki saldo, ia pun mempertanyakan kenapa sampai namanya yang terdata sebagai keluarga penerima bantuan PKH di dusun Air Lou namun belum juga menerima bantuan.

Penerima bantuan PKH seperti terdata Ibu Min Latuconsina termasuk kategori warga Lanjut Usia (Lansia) yang berhak menerima bantuan PKH berupa Beras dan Telur.

“ Saya sudah suruh anak saya untuk megecek di toko yang dipercayakan untuk mengambil bantuan tersebut, teryata dalam kartu ATM merah Putih tersebut tidak ada saldo,  sehingga tidak bisa melakukan transaksi pengambilan bantuan dimakasud, sudah berulang kali saya suruh anak-anak untuk tetap mengeceknya tetapi hasilnya sama saja,  saya salah apa sampai saya tidak mendaptkan bantuan PKH sudah 2 bulan  ini,” keluh ibu Min saat berbincang dengan Saburomedia.com akhir pekan kemarin.

Ibu Min berharap dirinya bisa mendapatkan bantuan tersebut kembali karna itu sangat bermanfaat untuk  memenuhi kebutuhan hari-hari bersama keluarganya, apalagi statusnya sebagai janda dan tak miliki pekerjaan.

“ Seharusnya saya bisa mendapatkan bantuan itu kembali, apalagi ditengah tengah kondisi Covid 19, hidup paling susah,” tutupnya.(Erol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *