SABUROmedia, Malteng – Negeri Haria adalah salah satu dari 7 negeri yang termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah. Negeri Haria yang memiliki luas ± 10Ha (data wikipedia) memiliki Baileo yang bernama Palapesi Tuma Toru, dan bertetangga dengan Negeri Porto.
Pada Hari Minggu (05/04/2020) Komunitas Jujaro Mungare Kalesang Negeri bersama Pemerintah Negeri Haria dan Puskesmas Porto Haria melakukan aksi penyemprotan disinfektan ke Pelabuhan Besar, Pelabuhan Spid, Pangkalan Ojek, Pasar Negeri, Kantor Desa dan Puskesmas Desa Haria. Kegiatan ini dimulai sekitar jam 16.00 WIT dan berakhir sekitar Pukul 20.00 WIT.
Kegiatan penyemprotan cairan disinfektan ini diutamakan ke sarana public terlebih dahulu, hal ini juga sebagai upaya edukasi ke masyarakat akan bahaya virus covid-19 ini, seperti yang disampaikan dr Frans, Kepala Puskesmas Porto Haria.
Sedangkan Bapak Janes Manuhutu, Kasie Kesejahteraan Pemerintah Negei Haria yang ikut mendampingi kegiatan ini, mengatakan bahwa Pemerintah Negeri Haria, juga sudah melakukan sosialisasi ditingkat Negeri maupun melalui jamaah gereja, karena ini juga menjadi kebijakan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah. Disamping itu, kami juga melakukan langkah preventif, dengan melakukan tindakan pemantauan masyarakat yang baru tiba di Pelabuhan Besar maupun Spid Negeri Haria. Kami juga berharap masyarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah, dan interaksi dengan masyarakat lain dalam keramaian untuk sementara waktu,” lanjut beliau.
Sementara itu, Tirza Manuhutu, sebagai Koordinator Jujaro Mungare Kalesang Membangun Negeri, berharap masyarakat bisa tetap menjaga pola hidup sehat dengan rajin mencuci tangan, mengkonsumsi buah dan sayur secukupnya serta tetap melakukan social distancing.
Hal senada juga disampaikan Shanty Manuhutu, Tim JM Kalesang Membangun Negeri dari Ambon, berharap “ semoga Pemerintah Negeri Haria juga dapat melanjutkan kegiatan ini ke skala yang lebih besar kedepannya, dengan secara intens juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih mengetahui tentang bahaya penularan covid-19 ini. Karena menurut kami, masih banyak orang yang awam, bahkan cuek terhadap masalah ini, “ tutupnya. (SM)