SABUROmedia, Ambon – Hari ini, Minggu Pagi (05/04/20) sekalian mengisi waktu libur, beberapa teman – teman dari Satuan Pelajar Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma PP) Provinsi Maluku melaksanakan aksi penyemprotan disinfektan di Mesjid Agung An-Nur Desa Batu Merah dan pemukiman sekitar Mesjid.

Aksi ini untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19), dan sebagai wujud peduli Sapma PP, sekaligus hal ini juga sejalan dengan instruksi Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila, Nomor: 024.B1/MPN-PP/PP/III/2020 tentang arahan agar seluruh kader seluruh Indonesia untuk bergerak membantu Pemerintah dan masyarakat melawan Covid-19 ini.

Ketua Mandat Sapma PP Maluku,  Rifqi Abdul Basir Latuconsina, menjelaskan, bahwa kegiatan penyemprotan cairan disinfektan tersebut dilaksanakan di tempat – tempat yang berpotensi menjadi penyebaran Virus Corona, serta memberikan edukasi mengenai pencegahan Virus Corona.

Dia berharap masyarakat juga bisa disiplin untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungannya. “ Ini adalah langkah awal, kedepan kami akan menyasar Panti Asuham juga, kami berharap kepada Pemerintah untuk melibatkan unsur Pemuda, seperti KNPI, BKPRMI, AM GPM, PP maupun lainnya untuk sama – sama bisa mensosialisasikan Covid-19, guna maksimalnya usaha memutus mata rantai penyebaran, karena dilapangan masih banyak orang yang kurang paham, khususnya kalangan orang tua, pemahaman tentang pencegahan virus covid 19 ini masih kurang, padahal mereka yang paling rentan, ujarnya ”.

“ Kegiatan penyemprotan disinfektan ini merupakan partisipasi dari para pemuda yang bernaung dalam organisasi Sapma PP sebagai wujud solidiritas dan peduli akan sesama, juga mendukung tugas Pemerintah dalam pencegahan Covid-19 di Ambon, ” tutup Latuconsina.

Hal senada juga disampaikan Ridwansyah Hatala, Pengurus Remas Mesjid an – Nur Batu Merah, yang ikut bersama dalam kegiatan ini, bahwa pelaksanaan penyemprotan disinfektan ini harus secara terus menerus dilakukan, dan butuh kepedulian semua pihak, karena fungsi disinfektan bukan untuk selamanya, apalagi rumah ibadah yang terus didatangi jamaah yang berganti-ganti setiap waktu untuk keperluan Shalat,” tambahnya. (SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *