SABUROmedia, Ambon – Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Ambon dibawah pimpinan Hi Jusnaedy Rasyid, melaksanaksan Program Famtrip bertajuk “ Pulang Basamo “ ke Sumatera Barat.
Kegiatan yang diinisiasi Pengajian “ Bundo Kanduang “ IKM Kota Ambon ini terlaksana dari tanggal 13-28 Februari 2020 direncanakan 1 tahun sebelumnya dengan sistem menabung dari masing-masing anggota yang ikut bergabung.
“ Alhamdulillah respon warga IKM kota Ambon cukup bagus, sebanyak 30 Peserta ikut dalam kegiatan ini, dan akan bergabung bersama rombongan IKM Jakarta, “ terang Ketua Pengajian IKM Ambon, Hj Popi Marlena saat berbincang dengan Saburomedia.com, kemarin.

Jelasnya, para peserta ini setibanya disana disambut oleh Gubernur Sumatera Barat dan Walikota Bukit Tinggi. Sambutan yang luar biasa bagi kepulangan para perantau ini, disambut dengan berbagai hiburan tradisional sebagai pelepas rindu akan budaya kampung halaman bagi perantau.
“ Selama disana mereka akan mengunjungi berbagai objek wisata, diantaranya Bukit Kerinci, Museum Pagaruyung, Puncak Lawang, Ngarai Sianok, Lubang Jepang dan Banto Royo, “ jelasnya.
Lanjutnya, besar harapan warga masyarakat Sumatera Barat, yang terdiri 12 Kabupaten dan 7 Kota serta yang mayoritas etnis Minangkabau bahwa perantau senantiasa memberikan perhatian kepada kampung halaman dengan berbagai cara, baik moril maupun materil.
“ Keterlibatan para perantau dalam membangun kampung adalah poin dan dukungan yang sangat besar, “ ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengajian juga menyampaikan pentingnya kerja sama Ninik Mamak & Tokoh masyarakat dikampung halaman dengan para perantau, dalam rangka menciptakan generasi penerus yang melanjutkan pembangunan daerah kedepan.
Dengan pengalaman yang dimiliki para perantau, mungkin bisa dibagikan kepada anak kemenakan dikampung halaman sebagai bekal bagi mereka. Dimana nantinya akan tumbuh generasi muda yang mempunyai karakter, skill yang baik, berbudi pekerti luhur dan membawa marwah kampung halaman. “ Diharapkan setelah selesai program ini, akan ada semangat baru untuk kembali ke rutinitas, penuh kegembiraan dan bermanfaat sebagai pengobat rindu setelah sekian lama di negeri orang “ tutupnya. (SM-1)