SABUROmedia, Ambon — Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara menyerahkan secara resmi Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 81/A/O/2025, dimana Universitas Pattimura resmi mendapatkan izin untuk membuka Program Studi Rekayasa Instrumentasi dan Otomasi bagi program sarjana.

Penyerahan Surat Keputusan ini dilakukan secara langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara, Dr. Jantje Eduard Lekatompessy., SE., M.Si, Ak, CA beserta tim kelembagaan, yang berlangsung di Ruang Rapat Rektor Lt. 3 Rektorat Universitas Pattimura, Selasa (21/01/2025).

Acara tersebut berjalan dengan baik dan disambut antusias oleh Pimpinan Universitas Pattimura, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Dominggu Malle., S.Pt., M.Sc, dan dihadiri oleh Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Un iversitas Pattimura, Dr. Henry J. Wattimanela., S.Si., M.Si.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Dominggu Malle, S.Pt, M.Sc dalam sambutannya mengatakan, dengan diterbitkannya SK Mendiktisaintek ini, maka Universitas Pattimura telah memiliki 102 program studi secara keseluruhan.

Hal ini tentunya menjadi sebuah penghargaan yang diberikan oleh pemerintah bagi Universitas Pattimura dalam membuka kesempatan pendidikan bagi Sumber Daya Manusia di wilayah Maluku menjelang Indonesia Emas Menuju 2045.

Selain merupakan sebuah penghargaan, akan tetapi juga menjadi sebuah tantangan baru bagi Universitas Pattimura, khususnya Fakultas Sains dan Teknologi.

“ Dengan bertambahnya program studi baru ke Fakultas Sain dan Teknologi, itu berarti menjadi program studi ke-11 dengan tantangan baru, karena harus mempersiapkan ruang kuliah yang harus memadai. Dan karena itu pimpinan fakultas harus mensiasati hal tersebut agar tidak terjadi pelanggaran dalam pemanfaatan ruang kuliah,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, fasilitas praktikum harus dipersiapkan dengan baik, dan karena itu diharapkan agar pimpinan fakultas dapat mengorganisir sarana praktikum bagi mahasiswa baru yang ada di Fakultas Sains dan Teknologi.

“ Kami mengucapkan terimakasih kepada Kepala LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara, yang sudah berproses dan berjuang dengan tim, sehingga SK tersebut bisa diterbitkan oleh Mendiktisaintek. Kami akan terus berproses agar prodi ini dapat terdaftar di SIDATA,” terang beliau.

Beliau menambahkan bahwa, SIDATA merupakan sebuah platform yang menyediakan informasi terkait dengan penerimaan Mahasiswa Baru. Dengan dibukanya Prodi ini, tentunya menjadi sebuh harapan besar bagi Universitas Pattimura dan masyarakat untuk pengembangan kedepan.

Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara, Dr. Jantje Eduard Lekatompessy dalam sambutannya mengatakan bahwa, Universitas Pattimura dari tahun ke tahun terus melahirkan program studi baru, dan hari ini khususnya pada Fakultas Sains dan Teknologi. Hal ini tentu merupakan sebuah kerja keras dari tim, dan patut diberikan apresiasi.

Dan karena itu beliau berharap agar proses pendidikan dapat berjalan dengan baik, serta sarana dan prasarana dapat ditingkatkan sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik.

Teruslah berkembang untuk melahirkan lulusan yang berkualitas menuju World Class University. (SM-HumasUPT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *