SABUROmedia, Ambon — Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad, melantik Siti Halimah Jasmono sebagai Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa, (31/10/2023) di Kantor Gubernur Maluku, Kota Ambon.

 

Pelantikan ini merupakan kelanjutan setelah Jasmono dilantik Gubernur Maluku, Murad Ismail, sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Maluku Tenggara.

 

Widya dalam Sambutannya mengatakan, bahwa “ Gerakan PKK merupakan gerakan masif dan terstruktur dari tingkat pusat hingga RT/RW dan kelompok dasa wisma, yang mempunyai hubungan kerja bersifat konsultatif, koordinatif dan hirarkis. Sebab, gerakan PKK berperan sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan pengerak, “

 

“ Selain itu Gerakan PKK juga menjadi wadah yang mampu menjembatani antara kepentingan Keluarga dan Pemerintah serta berperan aktif sebagai subjek pembangunan dalam mengimplementasikan 10 program pokok PKK dengan sasaran meningkatkan kesejahteraan bagi individu dan keluarga sekaligus mengabdi kepada bangsa dan negara, “ ujarnya.

 

Berhubungan dengan itu Saya selaku Ketua Tim Penggerak PKK fungsi Maluku ada beberapa hal pesan penting yang perlu Saya sampaikan di sore hari ini, yang pertama sejak Pelantikan ini Saya menghimbau agar Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara beserta seluruh Pengurus segera mengambil langkah – langkah yang terencana, visioner, inovatif dan inklusif, sambungnya.

 

Kedua, Penjabat Ketua PKK harus dapat menginspirasi dan motivasi Pengurus program – program PKK dan ikut serta dalam Pembangunan yang berkaitan dengan program – program unggul yang menjadi prioritas Pemerintah, sambungnya.

 

Ketiga, Jalankan tugas  dengan penuh rasa tanggung jawab, untuk itu diperlukan hubungan koordinasi dan komunikasi yang baik di antara Pengurus satu tingkat di atasnya dan di bawahnya, perintahnya.

 

Yang Keempat, selaku Penjabat Ketua Tim penggerak harus memiliki tanggung jawab yang tinggi. Pimpinan harus pandai merangkul, solid, mengayomi atau melayani bukan sebaliknya harus dilayani dan tentunya harus menjadi Pimpinan yang harus bijaksana dan menyenangkan seluruh Pengurusnya. PKK ini tidak ada gaji, tetap ini kerja sosial media kemanusiaan mau tidak mau tergantung kepada leadernya ini tergantung pada pimpinannya, tegasnya.

 

Saya sampaikan bahwa PKK adalah mitra kerja Pemerintah jadi kita bekerja berdasarkan dengan Program – program yang sudah dibuat oleh Pemerintah Pusat dan kita di Pemerintah Provinsi, Kabupaten sampai ke Desa mengikuti program – program yang ada. Tentunya yang perlu diperhatikan Program Prioritas yang utama adalah peran yang cantik Karena stunting di Maluku masih cukup tinggi di Tahun 2022 masih sebesar 26,1%, bagaimana target 2024 ke depan Bapak Jokowi menghimbau menginginkan preferensi stunting tingkat nasional sebesar 14%, dan menjadi target kita di Provinsi sebesar 20%, jelas Widya, yang juga Bunda PAUD ini.

 

Beliau melanjutkan, Tentunya kita tidak mungkin PKK bekerja sendiri tanpa kolaborasi sinergi intervensi bersama dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten Kota, untuk itu kita perlu kerja keroyokan, kerja bersama sehingga apa yang kita harapkan dan Pemerintah Pusat harapkan perangi stunting dapat kita capai bersama.

 

“ Seperti yang kita ketahui bersama, Stunting sangat mengancam keberadaan generasi muda kita ke depan bagaimana Kita bisa menyiapkan generasi muda yang bersinergi, yang cerdas, pintar, bisa bersaing dengan Pemuda generasi – generasi remaja kita di profesi lain kalau Stunting di Maluku masih tinggi, “ keluhnya.

 

“ Tidak cukup hanya fisik yang terlihat cantik, seperti tinggi badannya karena kurang gizi kronis tapi mempengaruhi IQ daripada anaknya, untuk itu Saya selaku Ketua Tim PKK juga selaku Duta Stunting,  berharap mari jangan bosan – bosan agar harapan Bapak Presiden Jokowi di tahun 2024 nanti frekuensi nasional 4,11% tercapai, “ harapnya.

 

Dan Pesan Yang Kelima, selaku Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Saya minta kepada Penjabat Tim PKK Kabupaten Maluku Tenggara yang baru saja nanti Anda dapat menggali mengolah potensi – potensi kearifan lokal untuk dikembangkan guna memiliki nilai ekonomis yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di mana visi misi PKK adalah untuk mencegah mensejahterakan Masyarakat tentunya melalui produk – produk lokal yang perlu kita angkat, pungkasnya.

 

Dan saya percaya Nyonya Siti Halimah Jasmono selaku Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK yang baru saja nanti mampu bekerja serta bertanggung jawab terhadap tugas yang diembannya demi kesejahteraan Keluarga dan Masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara, ujar istri Gubernur Maluku ini.

 

Dan pada kesempatan ini Saya atas nama Ketua Tim PKK Provinsi Maluku tentunya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Eva Hanubun dan Ibu Buah Mulia yang telah luar biasa kerja ikhlas untuk PKK yang ada di wilayah masing – masing, terima kasih atas pengabdiannya untuk PKK, ujar Widya.

 

“ Saya menyampaikan selamat. Selanjutnya, kami mohon agar Penjabat Bupati dan Wali Kota selaku Ketua Pembina TP-PKK pada wilayah masing – masing untuk bekerja sama dan membantu kami sebagai mitra Pemerintah, dalam pelaksanaan program PKK nantinya,” tutup Widya. (SM-MSA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *