SABUROmedia, Ambon — Penyelenggaraan Konferensi Cabang (Konfercab) ke- 34 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Ambon, Kamis (27/7/23) di Negeri Hukurila, Kecamatan Leitimur Selatan (Leitisel), diberi apresiasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
“ Agenda Konfercab sangat penting dalam dinamika GMKI sebagai organisasi, sebab disini akan dibahas dan dibicarakan secara berbagai program dan kebijakan strategis organisasi ke depan. Oleh sebab itu kami menyampaikan apresiasi,” ujar Sekretaris Kota (Sekkot), Agus Ririmasse, yang mewakili Pj. Wali Kota.
Dijelaskan, organisasi GMKI terus berjuang membangun kedamaian, kesejahteraan, keadilan, kebenaran, keutuhan ciptaan dan demokrasi indonesia dengan dua spirit dasar yakni nasionalisme dan oikumenisme.
Spirit nasionalisme membuat GMKI tetap lekat dan menunjukan eksistensinya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah-tengah kepelbagaian suku bangsa, ras, budaya, dan agama di indonesia termasuk di Maluku dan Kota Ambon.
Sedangkan, pada aspek oikumenis membuat GMKI tetap tegar dan kokoh dalam memperjuangkan keesaan gereja dan sejumlah problematika yang dialami gereja.
“ Kedua aspek ini yakni nasionalisme dan oikumenisme memilki kaitan yang erat dan keduanya tidak dapat dipisahkan, karena keduanya merupakan ide dasar yang menyatu dalam GMKI,” ujar Ririmasse.
Diharapkan, sebagai organisasi kepemudaan, harus dapat mewujudkan visi GMKI yaitu terwujudnya kedamaian, kesejahteraan, keadilan, kebenaran, keutuhan ciptaan dan demokrasi di indonesia berdasarkan kasih.
“ Dalam kondisi riil sekarang, upaya mewujudkan visi tersebut dirasakan sangatlah mustahil dapat dicapai dalam waktu singkat, mengingat tantangan yang dihadapi sangatlah kompleks. Namun saya yakin dan percaya saudarasaudara dapat melaksanakan tugas yang diemban tersebut,” harap Sekkot.
Ririmasse meminta GMKI dapat mendukung dan mensuport semua program pembangunan, pemerintahan, dan pelayanan publik yang berlangsung di kota ini dengan tetap menjaga stabilitas keamanan, dan ketentaraman, saling menghormati dan menghargai dalam berbagai keperbedaan yang ada.
“ Hindari setiap situasi, kondisi dan keadaan yang bisa memicu konflik dan pertikaian diantara kita, serta bina terus kerukunan dan persaudaran antar umat beragama yang ada, karena kita semua adalah sesama anak bangsa indonesia ,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Konfercab ke 34 GMKI Ambon dibuka oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) GMKI Jefry Gultom, didampingi Sekretaris Umum (Sekum) Artinus Hulu, serta turut dihadiri oleh Ketua Mejelis Jemaat GPM Hukurila, Raja Hukurila, Ketua Cabang Ambon serta Plt Ketua Panitia Konfercab. (SM-MCA)