SABUROmedia, SBB — Parade Budaya Saka Mese Nusa yang ditampilkan pada HUT Kabupaten SBB ke- 19,mendapat apresiasi dari Ketua BPD Desa Waimital,  M. Amin, karena menurutnya hal dilakukan oleh Pemda SBB adalah  langkah yang positif bagi kemajuan Daerah pada sektor pengembangan budaya  dan Pariwisata.

 

Ketika dihubungi melalui teleponnya, Senin (16/1/2023), M Amin menyatakan,  event yang baru pertama kali diselenggarakan ini,  merupakan start awal khususnya  bagi Masyarakat SBB dan Masyarakat Maluku umumnya yang memiliki budaya yang beragam.

 

Pasalnya, lewat momen- momen seperti ini, bisa digali, budaya dan kesenian dari tiap Desa atau Negeri yang terpendam sehingga Generasi Muda bisa mengetahui serta  mempelajarinya.

 

Karena itu M. Amin mengharapkan, kedepannya event – event seperti ini harus ditingkatkan, tidak hanya dalam bentuk parade tetapi juga atraksi – aktraksi budaya yang dapat menarik perhatian pengunjung dan wisatawan baik domestik maupun Manca Negara sehingga menjadi wisata budaya yang nantinya akan  menjadi pemasukan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

 

Menurut Ketua BPD Waimital tersebut, untuk perhelatan di tahun – tahun mendatang, perhelatan Parade Budaya Saka Mese Nusa harus diramu dengan lebih baik  lagi, yakni dengan menampilkan semua Desa / Negeri di Kabupaten SBB, karena pada perhelatan perdana ini waktu  persiapan pelaksanaanya  cukup mepet, sehingga tidak semua Desa/ Negeri berpartisipasi dalam event tersebut.

 

Kearifan lokal milik setiap Desa/ Negeri  harus dapat ditampilkan pada setiap penyelenggaran Parade Budaya ini, karena itu adalah harta kekayaan budaya yang harus ditampilkan kepada publik secara luas, sehingga dikenal oleh Masyarakat sehingga menjadi tradisi turun – temurun dan bernilai ekonomis.

 

Saya contohkan Seperti di Bali dan Tanah Toraja,   yang harus Kita pelajari adalah bagaimana Mereka bisa mengeksplorasi kearifan lokal dan budaya,  menjadi tampilan aktraksi budaya yang mendatangkan income bagi pertumbuhan ekonomi Masyarakat di daerah tersebut.

 

Bahkan Menurut M. Amin, dengan adanya aktraksi budaya  juga akan menjadi pintu masuk untuk kunjungan para Turis kepada objek – objek wisata laut seperti Pulau Marsegu, Pulau Osi dan sebagainya

 

” Karena dengan adanya begini Maka Para Turis juga akan berinisiatif untuk mengunjungi wisata tersebut.” cetus M. Amin lewat teleponnya. (SM-NKSBB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *