SABUROmedia, Ambon — Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, menyediakan bantuan perbaikan rumah dan tempat usaha bagi 17 warga terdampak konflik di IAIN, Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau.
Hal ini diungkapkan Pj. Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, usai kegiatan Walikota Jumpa Rakyat (Wajar), Jumat (18/11/2022) di Balai Kota.
Dikatakan, dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh pihak Pemkot, terdapat satu rumah warga dan kafe yang memiliki kerusakan berat, sehingga akan ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kota.
“ Kita sudah bikin berita acara, semua dengan pemilik rumah dan warung, kafe. Kami akan menangani dua (satu rumah, satu kafe) melalui dinas PUPR,” terangnya.
Sedangkan, lanjut Wattimena, 15 lainnya di tangani oleh Pemerintah Negeri (Pemneg) Batu Merah.
“ Kita sudah bagi, 15 yang kecil itu akan ditangani oleh Negeri Batu Merah,” tegasnya.
Wattimena mengatakan, pihaknya, dalam hal ini Pemneg Batu Merah telah melakukan pendekatan dengan dua komunitas yang bertikai (Kailolo dan Kei) untuk membangun kembali tempat ojek sebagai lokasi rekonsiliasi.
“ Pembangunan lokasi tempat ojek untuk menjadi lokasi rekonsiliasi guna menjadi contoh aksi damai kedua konunitas ini. Pemneg telah melakukan pertemuan dan sudah siap namun tetap ditolak. Tapi itu menjadi tanggung jawab, akan terus melakukan pertemuan sampai mereka sepakat, ” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD BKPRMI Pulau Ambon, Muhidin Amirul Mukmin Ternate memberikan apresiasi yang positif terhadap hal ini.
“ Kita mengucapkan terima kasih kepada Pak Pj Walikota Ambon maupun Pemerintah Negeri Batumerah terkait bantuan ini bagi korban yang terdampak konflik beberapa waktu yang lalu, dan berharap bagi semua pihak untuk sama – sama menjaga kondusifitas Kota Ambon kedepannya, harap yang biasa dipanggil Roni ini, yang juga Sekretaris Pemuda Negeri Batu Merah ini (SM-MCA)