SABUROmedia, Padang Lawas-Sumut — Seperti Istilah mengambil kesempatan dalam kesempitan. Disaat Kabupaten dilanda duka akibat terjangan Banjir Bandang, angkutan barang sarat muatan dengan santai keluar masuk kota Sibuhuan beberapa hari belakangan ini dan mengakibatkan kemacetan.
Seperti terlihat di hari Minggu (9/1/2022) di Pasar Sibuhuan Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas (Kab Palas) Provinsi Sumatera Utara (Prov. Sumut)
Tidak cuma keluar masuk saja, angkutan barang berjenis truk dan box dengan bebas melakukan bongkar barang di depan Toko dengan melapisi parkiran sepeda motor dan becak di atas jalan lintas. Mengakibatkan jalan tertutup, seakan tidak memperdulikan pengguna jalan lain. Padahal aturan waktu bongkar muat sudah ditetapkan dan sudah terpasang
Jika sudah melakukan bongkar barang hitungan menit saja sudah bisa dipastikan akan terjadi kemacetan panjang, apalagi kalau terjadi di jam sibuk lalu lintas. Yang terjadi adalah meskipun mersa resah, pengguna jalan hanya bisa diam dan pasrah menunggu
Menurut Saleh Hasibuan petugas parkir pasar sibuhuan kalau sudah ada angkutan barang yang masuk akan segera di tegur dan di usir oleh Petugas Dinas Perhubungan. Tetapi beberapa hari ini petugas terlihat sesekali
Senada disampaikan petugas parkir lainnya Olil Hasibuan, setiap hari dari pagi sampai sore di jaga Petugas Perhubungan. Cuma seminggu ini setahu saya mereka sibuk membantu dan mengatur lalu lintas di lokasi Banjir Bandang di Kecamatan Batang Lubu Sutam
Seakan mendapat kesempatan diantara kesibukan Pemerintah daerah dalam kegiatan bakti sosial dilokasi banjir. Pengusaha/pemilik angkutan dan pemilik toko tidak mengindahkan peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah daerah yaitu Mobil/Truk Dilarang Parkir dan Bongkar Muat pada Pukul 07.00 – 19.00 Wib. (SM-MIT)