SABUROmedia, Ambon– Sebagai leading sector pelaksanaan program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) khususnya di Provinsi Maluku, BNNP Maluku terus melakukan upaya dalam mengoptimalkan P4GN. Salah satunya dengan membangun dan meningkatkan sinergitas antar instansi.
Rabu (1/07/2020), Kepala BNNP Maluku, Brigjen Pol. Drs. Jafriedi, M. M., melakukan kunjungan kerja ke Kodam XVI/Pattimura yang diterima langsung oleh Panglima Kodam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Dr. M. Taufiq, SH., MH.
Prevalensi penyalahguna narkoba di Provinsi Maluku berdasarkan hasil survei yang dilakukan BNN pada tahun 2019 sebesar 0,22%. Angka tersebut sama dengan 4.989 orang penyalahguna narkoba. Hal tersebut disampaikan oleh Jafriedi kepada orang nomor satu di Kodam XVI/Pattimura.
Menanggapi semakin maraknya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Provinsi Maluku, Marga Taufiq akan melakukan upaya-upaya dalam melakukan pencegahan penyalahgunaan di lingkungan masyarakat dengan memanfaatkan Bintara Pembina Desa (Babinsa). Babinsa diharapkan mampu memberikan sosialisasi atau informasi kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing, terkait bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
TNI AD telah menunjukkan komitmen dalam perang terhadap narkoba. Hal ini terbukti dengan kegiatan P4GN yang secara rutin dilakukan jajaran TNI untuk menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Jafriedi berharap, sinergitas antara Kodam XVI/Pattimura dapat semakin ditingkatkan kedepannya demi mewujudkan masyarakat Maluku yang sadar, sehat, produktif dan bahagia tanpa narkoba.(SM)