SABUROmedia, SBB – Sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW, agar umat islam memperbanyak amal ibadah di malam nifsu syaban, maka masyarkat dusun Loun, Desa Eti, Kec. Seram Barat, Kabupaten SBB, melaksanakan anjuran tersebut dengan membaca Surah Yasin dan doa bersama.
Pembacaan Surah Yasin dan doa bersama tersebut bertempat di masjid Nurul Iman Dusun Loun, pada hari Rabu, tanggal 8 April 2020, pukul, 20.15 WIT, (selesai sholat Isya) yang di buka oleh imam masjid Nurul Iman Dusun Loun, (Bapak PAU), dan di Lanjutkan oleh Pembina TPQ MUHADZIRIN Dusun Loun. (Bapak Marno.)
Selain tokoh agama, turut hadir pula pada pelaksanan doa bersama di malam nifsu syaban tersebut yakni, tokoh Pemerintahan, Tokoh adat, Tokoh Pemuda, Ibu majelista’lim, dan lapisan masyarakat Dusun Loun.
“Tujuan dilaksanakannya pembacaan Surah Yasin dan doa bersama di malam nifsu syaban untuk meningkatkan ibadah (amalan), Rezeki, serta memohon untuk di berikan umur panjang oleh Allah SWT dan jauhkan dari mara bahaya terutama wabah penyakit coron yang kini sedang melanda negara-negara di dunia,” ujar Pembina TPQ Muhadzirin Dusun Loun.
Ditambahkan, ” Sebab pada malam nifsu Syaban Allh SWT, akan menerima amalan umatnya dan mengampuni segala sesuatu kecuali, dosa Musyrik dan orang-orang yang didalam hatinya tersimpan Kebencian (Munafik),”ujar Imam Masjid Nurul Iman Dusun Loun, bapak Pau, Rabu (08/04/2020).
Setelah melaksanakan pembacaan surat yasin dan di lanjutkan dengan doa bersama sesuai anjuran Nabi Muhammad SAW, masyarakat dusun Loun juga menyempatkan untuk memanjatkan doa, memohon kepada Allah SWT (Tuhan yang maha Esa) agar wabah Viruscorona/ COVID-19 segera berakhi dan Pemerintah serta Petugas yang menangani penyebaran virus Corona di berikan nikmat sehat.
“ Harapan kami semoga Aallah SWT, mengabulkan doa kami dan menghilangkan wabah virus corona yang sedang melanda seluruh belahan dunia, serta memberikan nikmat sehat kepada pemerintah dan seluruh petugas yang sedang menangani virus corona agar di bulan romadhan nanti, kita semua bisa dengan khusyuh menjalankan ibadah puasa tanpa ada gangguan wabah virus corona. dan petugas yang menangani virus corona dapat berkumpul bersama keluarga seperti biasanya di bulan ramadhan nanti,” ujar Imam Pau penuh khusuk. (SM)