SABUROmedia, Ambon- Musyawarah Besar (Mubes) Dewan Pengurus Pusat Hetu Upu Ana (HUA) Jasirah Leihitu (Leihitu, Leihitu Barat dan Salahutu) dalam waktu dekat akan digelar.

Mubes ini dilakukan sebagai bentuk tradisi periodesasi kepemimpinan dan juga bentuk regenerasi kepengurusan HUA dan juga efektifitas organisatoris.

Hal ini disampaikan Ketua Umum DPP HUA, Zuhri Wael dalam rilisnya yang diterima Saburomedia.com  Minggu (26/01/2020).

“ Rencananya minggu depan Mubes mulai digelar, “ ujarnya.

Wael mengatakan, prosedur yang dipakai dalam menentukan bakal calon yaitu dengan mekanisme man one delegation untuk rekomendasi dukungan dengan ketentuan tiap negeri dua peserta penuh dan ditambah satu peninjau dari keseluruhan 22 negeri yang ada di DPP HUA.

Berdasarkan mekanisme yang sudah ditentukan tersebut salah satu fungsionaris DPP HUA, Abdul Kadir Pelu, SH menyatakan diri untuk ikut bertarung memperebutkan pucuk kepemimpinan DPP HUA untuk periode 2020-2022.

Sikap Pelu ini disampaikan menyusul rekomendasi dari 5 Paguyuban Negeri di Jasirah Leihitu-Salahutu telah dikantonginya.

AKP begitu ia dikenal maju bertarung dengan mengusung tagline Arah Baru Jasirah dipercayakan oleh Lima Negeri untuk dicalonkan Memimpin Hetu Upu Ana.

Kelima Negeri Tersebut Diantaranya Ureng, Negeri Lima, Hitu Lama, Hitu Messeng, dan Wakasihu.

“ Dalam Musyawarah Besar DPP Hetu Upu Ana Jasirah ini, para kandidat diwajibkan mengantongi 3 rekomendasi negeri untuk syarat minimal pendaftaran, “ tutur Wael. (SM-1)