SABUROmedia, Ambon — Pj. Walikota Ambon Bodewin M. Watimena didampingi Istri menutup kegiatan Festival Budaya Islam dan Pemilhan Bintang Qasidah Kota Ambon, pada kamis (19/10/2023) bertempat di Islamic Center Ambon.
Hadir juga dalam Penutupan kegiatan ini Pj. Walikota Ambon, Forkopimda Kota Ambon, Ketua PKK Kota Ambon sekaligus Pembina Lasqi Kota Ambon, Ketua DWP Kota Ambon, Pimpinan OPD Lingkup Kota Ambon, Kepala Kementerian Agama Kota Ambon, Ketua DPD LASQI Kota Ambon, Para tokoh Agama dan Masyarakat serta Teman – Teman Pers Kota Ambon.
Dalam sambutannya, Pj. Walikota Ambon menyampaikan bahwa “ tiba saatnya malam ini akan menutup yang dilakukan kurang lebih tiga hari ini, dimana dilaksanakan oleh Panitia Lasqi Kota Ambon, rasa syukur patut kita haturkan juga karena kegiatan yang kita lakukan bersama ini tiba pada penghujungnya, kita akan menutup acara di malam ini dengan seluruh proses yang harus berjalan secara baik, aman menjadi kebahagiaan bagi kita semua, ucapnya.
“ Oleh karena itu kita patut memberikan apresiasi kepada seluruh panitia DPD Lasqi Kota Ambon, para Dewan Juri dan seluruh atas dukungan semua pihak dalam mensukseskan kegiatan Festival Islami yang di lakukan DPD Lasqi Kota Ambon.
Penyelenggaraan Festival Islami ini tentu memiliki keistimewaan tersendiri mengingat kita melakukan kegiatan ini di tengah – tengah suasana yang masih memperingati Maulid Nabi Muhammad SWT sehingga kegiatan ini berkontribusi untuk memberi semangat dan kegembiraan dalam ibadah maupun seni budaya islam, jabarnya.
“ Untuk generasi muda Festival Budaya ini juga mendukung pengembangan Ambon sebagai Kota Music dunia dan Ambon yang lebih religius melalui pendekatan nilai-nilai berkualitas Masyarakat di Kota ini, sambungnya Wattimena.
Beliau melanjutkan, “ Olehnya itu atas nama Pemerintah Kota Ambon kami berterima kasih dan akan terus mendukung DPD Lasqi Kota Ambon sebagai Promotor untuk mengembangkan Kasida – Kasida Seni Budaya Islami lainnya sebagai sebuah potensi wisata dan keanekaragaman budaya yang ada di Kota Ambon yang kita cintai, tambahnya.
Dengan keanekaragaman lantunan musik, pukulan rebana, tari-tarian dan syair lagu-lagu kasida, tentu saja, ujarnya.
“ Kita perlu ingat bersama tujuan dari kegiatan ini sebagi ucapan syukur dan cinta kita kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga kegiatan ini memiliki nilai ibadah yang berdampak bagi umat islam di Kota Ambon, dan untuk itu bagi para peserta yang telah memberikan penampilan terbaik agar juara bukannya satu – satunya tujuan dari pelaksanan kegiatan ini, tapi terus berpartisipasi dalam kegiatan ini merupakan dakwah islam yang pertama dan mulia, “ harapnya.
“ semangat kebersamaan dan silaturahim Festival Islami di tahun ini dijaga dan dipelihara, terus di lakukan secara berkelanjutan untuk Kota Ambon yang lebih baik, Ambon par samua, “ Pinta beliau, yang juga Sekwan DPRD Maluku ini.
Pada akhirnya, Saya mau memberikan apresiasi secara khusus bagi anak – anak muda islam Kota Ambon yang telah menampilkan tarian Samra yang luar biasa, pujinya.
Saya ingat persis tarian Samra ini tidak pernah masuk dalam mata lomba atau kompetisi – kompetisi seperti ini, Saya berharap ketika mata lomba ini dilakukan pada tingkat Kota Ambon semoga tarian ini dapat diakomodir pada lomba tingkat Provinsi bahkan tingkat Nasional, pinta beliau dan disambut tepuk tangan dari para hadirin.
“ Dan pada akhirnya semua umat islam di Kota Ambon akan bangga bahwa tarian ini menjadi awal lomba di Kota Ambon, “ jabar Pj Walikota (SM-MSA).