SABUROmedia, Solo Jateng – Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Pattimura Ambon melakukan penandatanganan kerja sama dalam bidang pengajaran, pendidikan, penelitian serta pengabdian masyarakat bersama Program Studi (Prodi) Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Negeri Sebelas Maret, Surakarta Provinsi Jawa Tengah, Selasa (22/11/2022).
Universitas Sebelas Maret adalah sebuah Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia yang berada di Kentingan, Jebres, Kota Surakarta Provinsi Jawa Tengah.
Penandatanganan Naskah kerja sama tersebut dilakukan di ruang Ketua Prodi Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta kemarin.
Ketua Prodi Magister Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret, Dr. Mohammad Yamin., SH., M.Hum memberikan apresiasi yang positif terkait kerjasama antar Perguruan Tinggi yang diinisiasi ini.
Sementara itu, Ketua Prodi Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Ambon Dr. La Ode Angga menyampaikan bahwa Kedua belah pihak sepakat untuk melakukan kerja sama kedepannya.
“ Prodi Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Unpatti butuh banyak kerjasama dalam usaha kompetensi lulusannya kedepan agar bisa bersaing secara nasional, termasuk hari ini kita kembali melakukan kerjasama dibidang pendidikan dan pengajaran dalam bentuk Kuliah Tamu maupun Kuliah Reguler nantinya, “ ujar alumni UGM Yogyakarta ini.
“ Tentu saja kita akan mengacu kepada kurikulum yang ada di Kedua Program Studi di Magister Ilmu Hukum masing – masiang nantinya, sambil melihat dan melakukan penilaian berjalan nantinya, “ sambung mantan Timsel KPU Maluku ini.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta telah berhasil mencatatkan prestasi di tahun 2022 ini, dimana untuk pertama kalinya masuk ke dalam Times Higher Education (THE) Asia University Rankings dengan menempati peringkat 401-500 Asia.
THE Asia University Rankings mengukur kinerja Perguruan Tinggi berdasarkan lima aspek. Kelima aspek tersebut yaitu teaching (25%), research (30%), research influence-citations (30%), international outlook (7,5%), dan industry income (7,5%). Adapun secara berturut-turut skor UNS yaitu teaching (21,8), research (16,7), citations (24,4), international outlook (25), dan industry income (38,3).
Acara ini ditutup dengan saling bertukar cinderamata antar kedua Ketua Program Studi Pascarsarjana Ilmu Hukum ini (SM).