SABUROmedia, Ambon – Pengurus Wilayah Al Jam’iyatul Washliyah (Al Washliyah) Provinsi Maluku akan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta, pada 10 – 12 Juni 2022. Rakernas tahun ini akan mengusung tema  ” Transformasi dan Kolaborasi Organisasi Menuju Al Washliyah Maju dan Modern “.

Ketua Umum PW Al Washliyah Maluku, Ahmad Ilham Sipahutar menyampaikan Rakernas kali ini digelar untuk mengimplementasikan berbagai program yang disahkan di Muktamar. Selain itu, PW Maluku juga akan menjadikan momentum Rakernas ini sebagai ajang studi banding kelembagaan, sharing program maupun membangun jaringan dalam upaya membangun Al Jam’iyatul Washliyah diseluruh Kab/ Kota Se-Maluku nantinya.

Sementara itu, Ketua Umum PB Al Jam’iyatul Washliyah, KH Masyhuni Khamis melalui rilis ke SM pada Selasa (7/6/2022) mengatakan, salah satu tujuan Rakernas ini adalah dalam upaya mengimplementasikan dari kerja-kerja yang diputuskan di Muktamar. Seluruh Pengurus Wilayah Al Washliyah diundang supaya program-program yang ada bisa disalurkan ke wilayah-wilayah nantinya. Selanjutnya Pengurus Wilayah akan menyampaikan ke Pengurus Daerah.

Kiai Masyhuril menyampaikan, tema yang diangkat dalam Rakernas ini adalah tema yang sesuai visi Al Washliyah. Yakni transformasi dan kolaborasi organisasi menuju Al Washliyah maju dan modern.

Ia menerangkan, ada dua kata dalam tema ini, yakni transformasi dan kolaborasi. Kolaborasi diperlukan karena hari ini tidak satupun bisa berbuat tanpa ada kolaborasi.

” Maka itu tadi kami juga melakukan silaturahmi dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ingin hubungan antar Ormas Islam ini atau masyarakat umat Islam ini bersatu, kita memang sudah bersatu tapi masyarakat masih melihat atau masih ada pandangan di masyarakat seolah-olah kita tidak bersatu,” ujarnya.

Ia menambahkan, Al Washliyah kalau diartikan silaturahim yang tidak terputus. Maka selama ini Al Washliyah sudah melakukan kerja-kerja, maka penguatan dari kerja-kerja itu yang menjadi tugas Pengurus sekarang.

” Jadi kedepan kita akan memberikan yang namanya konsolidasi organisasi, yang kemudian adalah bagaimana menguatkan potensi asset kita yang ada, maka di dalam Rakernas akan membicarakan wakaf, kita juga akan memperkaya potensi zakat, infak dan sedekah,” jelas beliau.

Di samping itu, ia menjelaskan, Al Washliyah sudah punya Bank Perkreditan Rakyat Syariah Al Washliyah. Akan dibicarakan bagaimana menjadikan Bank ini sebagai soko guru atau penegak ekonomi ummat.

Dalam Rakernas juga akan dibahas terkait kaderisasi. Kaderisasi dalam arti peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki sekarang, yakni sumber daya insan Al Washliyah.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Al Washliyah, KH Amran Arifin, menambahkan, Rakernas akan dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI, Bapak Prof. Dr. (HC) KH Ma’ruf Amin di Istana Wapres pada Jumat (10/6/2022) nanti.

” Rakernas ini akan dihadiri 32 Pimpinan Wilayah Provinsi, dihadiri Ketua dan Sekretaris Pengurus Wilayah Al Washliyah,” jelas Sekjen PB AW ini.

Ia menambahkan, Al Washliyah sudah mempunyai 32 Pimpinan Wilayah di tingkat Provinsi dan 216 Pimpinan Daerah di tingkat Kabupaten dan Kota, juga memiliki lima pengurus Perwakilan Luar Negeri, yakni di Inggris, Mesir, Jerman, Brunei Darussalam, Singapura dan Malaysia, dan mereka sudah menyatakan siap hadir dalam Rakernas ini.

” Rakernas ini juga akan dihadiri beberapa Menteri, diantaranya Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Sofyan Djalil, Erick Thohir, Sufmi Dasco Ahmad, Ahmad Doli Kurnia, Menteri Agama, termasuk Gubernur DKI dan Ketua NU serta Ketua Muhammadiyah dan Sekjen MUI,” tutup  KH Amran. (SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *