SABUROmedia, SBT – Pemilihan kepala daerah serentak akan diselenggarakan 9 Desember 2020 di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), akan menggelar perhelatan akbar pesta demokrasi rakyat untuk memilih para bupati dan wakil bupati Kabupaten SBT Periode 2021-2025.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten SBT Ny. Yulia Misa Keliobas saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Werinama meminta kepada masyarakat Werinama agar tetap menjaga kedamaian dan ketenangan daerah. Hal itu sangat penting diperhatikan agar pesta demokrasi lima tahunan itu berjaan sukses aman dan lancar. Sabtu, (26/09/2020).

“Menyongsong pilkada di SBT Desember 2020 nanti, keamanan dan kedamaian Kaltim harus tetap kita jaga. Semua lapisan masyarakat harus berperan aktif untuk membantu TNI/Polri dalam perhelatan kali ini,” kata Misa Keliobas saat menyampaikan sambutan dalam Pelantikan Pengurus Tim Penggerak PKK Werinama di Desa Negeri Tobo.

Dikatakannya, meski semua pihak memiliki pandangan politik berbeda, dia berharap semua tetap mengutamakan persatuan dan kesatuan, agar pilkada SBT dapat melahirkan kedamaian tanpa menimbulkan konflik maupun perpecahan di daerah.”ujar Misa

“Kepada seluruh lapisan masyarakat, mari kita jaga persaudaraan ini dalam melaksanakan pilkada SBT, saya mengajak, meski nantinya berbeda pilihan, mari kita utamakan untuk menjaga kedamaian daerah dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” tandasnya.

Istri Mukti Keliobas yang saat ini kembali ikut mencalonkan diri sebagai Bupati SBT itu juga mengharapkan agar masyarakat SBT senantiasa merajut kebersamaan dalam menyongsong pesta demokrasi yang tinggal beberapa bulan lagi.

“Kita harus tetap rajut kebersamaan, jaga persatuan dan kesatuan untuk menyongsong pilkada serentak,” harap Misa.

Bunda PAUD Kabupaten SBT ini juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati, bijak dan cerdas bermedia sosial. Sebab jelang pilkada, umumnya situasi politik daerah akan semakin memanas. Dukungan para simpatisan calon akan semakin menguatkan hingga terkadang menimbulkan benturan hebat di media sosial.

“Media sosial merupakan sasaran empuk dari informasi bohong dan fitnah yang sifatnya provokasi. Oleh karena itu masyarakat jangan mudah terpancing dengan isu-isu yang dapat memecah-belah persataun kita. Perpecahan itu harus dihindari agar pilkada serentak nanti tetap kondusif, aman dan damai,” pesan Misa Keliibas.

Lanjut Misa, Mari sama-sama membantu Kapolsek dan anggotanya agar jaga Pilkada SBT, kita saling hargai pilihan satu sama lain mari semuanya jaga kebersamaan dalam bingkai Ita Wotu Nusa,” tutup Misa Keliobas.(Auritty)