SABUROmedia, Ambon – Sudah 4 hari mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Himpunan Mahasiswa Lelemuku Kepulauwan Tanimbar(HIMAPEL KKT) Mengelar demo di Kantor DPRD Maluku, mereka meminta untuk di pulangkan ke Daerah mereka Tanimbar.
Jika tidak di pulangkan, mereka meminta untuk pemerintah Lewat DPRD Maluku untuk mediasikan harapan mereka kepada Pemerintah KKT entah itu Bupati dan Juga DPRD KKT, untuk memperhatikan terkait dengan kebutuhan selama pandemi covid 19.
“ Namun jika kami tidak di pulangkan kami meminta jaminan apa yang di berikan kepada kami soal makan tempat tinggal bahkan uang yang bisa digunakan untuk membayar kos kosan karena mengingat beberapa dari kami yang telah di usir dari tempat kos, “ ujar Ketua HIMAPEL KKT AMBON niko A Saulahirwan dalam orasinya.
Lanjutnya, saya berharap pemerintah daerah KKT , DPRD KKT Terlebih lagi Bupati KKT untuk memberikan solusi bijak untuk melihat kebutuhan kami mahasiswa yang berasal dari KKT yang sementara berada di Ambon dalam keadaan Terjepit karena kondisi pandemi covid19/yg kami rasakan, Saya mau menyampaikan secara jujur selama kami di ambon kurang lebih 3 bulan tidak ada satu pun bantuan dari pemerintah KKT dan jajarannya terhadap kami.
Di kesempatan ini juga saya mau menyampaiakan terima kasi yg dalam kepada 5 Anggota DPRD provinsi dari dapil 7 pa Andre werembinan yg sudah memberikan 5 ton beras yg dibagi menjadi dua Mahasiswa KKT mendapat kan 400 dan mahasiswa MBD mendapatkan 400 .
Harapan saya dan teman teman , agar pemerintah KKT jangan melupakan kami anak anak tanimbar yg berada jau di perantauwan demi menuntut ilmu bahkan yg ada di ambon. Segerahlah bantu kami dengan dua hal yg kami sampaikan trimakasih. (SM)