SABUROmedia, Ambon – Ditengah merebaknya kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia, termasuk Maluku, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Maluku, yang dimotori Ibu Widya Murad Ismail juga ikut mengkampanyekan “ TETAP DI RUMAH ” #ParSamuaBae, sebagai bentuk dukungan terhadap himbauan Gubernur Maluku beberapa waktu yang lalu, dalam upaya menangkal Covid-19 ini.

Kampanye ini bertujuan untuk meminimalisasi kegiatan di luar, baik bagi sekolah, universitas, kantor, dunia usaha hingga individu – individu masyarakat. Dimana berdasarkan penelitian medis, angka 14 hari terkait dengan masa inkubasi dari virus yang menyebabkan penyakit COVID-19. Sangat disarankan untuk kita semua agar mematuhi himbauan ini, dan tidak keluar rumah jika tidak penting sekali.

Partipasi dari semua pihak sangat diperlukan guna menekan angka penyebaran secara massal vrus ini. Disamping itu, PKK juga berharap kita dapat terus mendorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ditengah-tengah masyarakat kita. Wabah ini menjadi pelajaran yang berharga bagi kita, untuk menjaga budaya hidup sehat, dengan senantiasa mencuci tangan, makan makanan yang sehat dan tidak lupa berolahraga, tegas beliau.

PKK sebagai organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia, akan senantiasa mendukung langkah Bapak Gubernur Maluku, khususnya dalam upaya pemberantasan dan pencegayan Covid-19 ini di Maluku, tegas ibu Widya. Dalam kampanye yang dimotri Ibu – Ibu PKK Provinsi Maluku ini bersifat ajakan, untuk dapat melakukan berbagai hal yang positif dari rumah dan tetap menjaga jarak antar pribadi.

Terus bertambahnya kasus virus Corona membuat kampanye tetap di rumah semakin viral, dan banyak netizen juga ikut terlibat men-share informasi ini, sebagai langkah penting agar penyebaran virus tidak meluas di tengah-tengah masyarakat kita lagi, tutup Ibu Widya. (SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *