SABUROmedia, Ambon – Setelah Negeri Kabauw ditetapkan sebagai Negeri Bersinar (Bersih Narkoba) oleh BNN Provinsi & BNN RI kini giliran Pemuda yang tergabung dalam organisasi Pemuda Lestari Lintas Alam (Pelelala) fokus pada kegiatan Aksi Penanganan Sampah.

Semoga kegiatan ini bisa berdampak positif terhadap perubahan khususnya di Negeri Kabauw dan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) pada umumnya. Demikian disampaikan Sekretaris Desa (Sekdes) Negeri Kabauw, Hasbi Wassahua kepada Saburomedia.com Jumat (21/02/2020).

Kata Hasbi kepedulian serta keseriusan pemuda terhadap perubahan perilaku dan lingkungan hidup di era millenial ini sangat sulit dan tidak semudah membalik telapak tangan, hal ini diakibatkan karena pengaruh budaya westernisasi dan lajunya Ilmu pengetahuan dan teknologi yang secara negatif  salah dimanfaatkan oleh generasi muda kita sehingga berdampak kepada gaya dan pola pikir pemuda yang sangat instan dan hedon.

Atas kondisi itu, kata Hasbi pemuda Negeri Kabauw saat ini sudah memulai lembaran baru untuk keluar dari fase ketertinggalan serta berkeinginan untuk melakukan perubahan yang signifikan terhadap perilaku serta pola pikir yang positif demi kemajuan Negeri Kabauw Samasuru tercinta.

“ Mari Berinovasi, No Politisasi Pembangunan. Membangun Maluku Tengah Dari Pinggiran Pedesaan adalah tanggung jawab bersama, “ ajak Hasbi.

Hasbi mengatakan jadwal kegiatan dalam 1 minggu ini Pemuda Negeri Kabauw yang tergabung dalam organisasi Pelelala Negeri Kabauw fokus pada kegiatan penanganan sampah (bersih lingkungan) dengan  melibatkan unsur masyarakat.

Tujuan dari kegiatan ini terlepas dari menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membentuk pola pikir masyarakat akan sadar sampah.

Untuk mendukung gerakan sadar sampah ini kata Hasbi pihaknya sementara ini lagi membangun koordinasi dengan dinas Lingkungan Hidup Malteng untuk bekerja sama sekaligus menindaklanjuti program yang secara otodidak diinisiasi oleh Pemuda Pelelala Negeri Kabauw.

Sebab menurutnya tidak efektif bila tidak ada keterlibatan dari pihak pemerintah, “ dan Insya Allah akan ada kegiatan bersama, “ pungkasnya.

Lanjutnya setelah bebas dari Narkoba saat ini pemuda Negeri Kabauw lagi fokus pada penanganan sampah, kemrin beberapa hari kedepannya ada aksi bersih-bersih sampah yang secara otodidak dilakukan oleh kawan-kawan pemuda Negeri Kabauw.

Untuk menjawab Program Inovasi Pemda Malteng secara maksimal maka pemuda terutama yang tergabung dalam organisasi Pelelala Negeri Kabauw butuh kerjasama dengan Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Malteng, mungkin dengan gerakan dan kerjasama inilah Negeri Kabauw bisa menjadi Pilod Project terkait dengan penanganan sampah se-Kabupaten Maluku Tengah. (SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *