SABUROmedia, Fakfak– Perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Fakfak 2020 mendatang bakal berlangsung seru, lantaran ada kontestan maju menggunakan jalur independen. Bergam figur tampil dari berbagai latar belakang mulai dari kalangan politisi, birokrat dan juga pengusaha ikut uji elektoral di negeri Mbaham Matta itu.

Salah satunya adalah seorang birokrat senior Ir.Hi.Abdul Rahim Fatamasya,M.Si putra terbaik Arguni, yang telah memantapkan niat untuk ikut bertarung dalam Pilkada Kabupaten Fakfak tahun 2020 mendatang melalui jalur independen.

Tim Sukses yang solid membuat beliau semakin yakin akan melenggang kepentas pilkada nanti, disamping itu juga relawan Bung Rahimata, sapaan akrabnya semakin hari bertambah banyak.

Di temui Saborumedia.com salah satu tim  pemenangan Rahimata, A. B. Tuhepaly, SH mengatakan bahwa untuk suksesi figur Rahimata telah membentuk formasi tim, dalam tim terbagi menjadi 3 yaitu Tim 6, Tim Mawar dan Tim Mawar Berduri, jumlahnya tidak sebanyak tim pada kandidat lainnya.

“ Kami tidak banyak seperti tim kandidat lain, tetapi kami optimis 12 ribu KTP pasti akan kami capai. Pergerakan kami selalu memakai positioning kandidat, brand, dan campaig, Alhamdulillah kami turun kelapangan selama kurang lebih 2 bulan, pemilih yang memberikan dukungan KTP telah mendekati 10 ribu KTP dan ada catatan penting bahwa ribuan KTP yang kami peroleh tidak memakan biaya melebihi Rp.10.000.000 dan itu murni KTP Non ASN, “ ujar Tuhepaly yang juga menjadi Ketua Tim Mawar Berduri.

Tim Mawar Berduri sendiri akronim dari Muda, Waras, Religius, beri dukungan untuk Rahimata.

 Menurutnya, masyarakat Fakfak tidak mengutamakan uang dalam memilih calon pemimpin karena dengan tiga strategi yang dipakai mereka lebih merasa semakin dekat dengan calon pemimpin yaitu Bung Rahimata.

Tuhepaly juga menjelaskan bahwa KTP yang diperoleh mendekati 10 ribu KTP semakin memberikan gambaran kepada Parpol bahwa masyarakat sebenarnya merindukan sosok pemimpin yang merakyat, santun dan Religius di Negeri Mbaham Matta.

 “ Padahal kami hanya jalan dengan modal strategi menjual 1 figur tanpa figur bakal calon wakil bupati tapi hasilnya sangat memuaskan bagi kami tim yang kecil apalagi dalam waktu dekat sudah ada pasangan bakal calon wakil bupati pasti minat masyarakat memberikan KTP semakin  kuat dan akan memilih pasangan ini, “ ungkapnya penuh optimis. (SMF)