PIRU– Sebanyak 500 paket bantuan dari pemerintah pusat tiba di Desa Waimital Kecamatan Kairatu Kabupaten SBB pada Kamis 3 Oktober 2019. Bantuan tersebut,   akan didistribusikan pada Jumat besok.

“Dan hari ini akan segera kami distribusikan kepada korban gempa bumi yang benar-benar mengalami kerugian dalam kondisi rumah yang hancur,” jelas Kepala Dinas Sosial Kabupaten SBB Yoseph Rahantenh  , seperti dikutip dari Gatra.

Desa Waimital, salah satu Desa di SBB yang juga terkena dampak gempa 6,8 SR beberapa waktu lalu. Sejumlah bangunan rusak, tercatat 10 orang korban luka-luka di Desa tersebut akibat terkena reruntuhan bangunan.

Sementara itu, secara keseluruhan di SBB, masih terdapat sejumlah pengungsi yang kini masih bertahan di dataran tinggi. Ada yang pengungsi karena rumah rusak parah. Namun ada pula yang mengungsi karena khawatir akan tsunami.

Yoseph Rahantenh mengatakan, Sejumlah bantuan itu, hanya akan dibagi kepada pengungsi yang benar-benar membutuhkan.

“Bantuan tersebut khusus kita bagikan untuk korban yang benar-benar mengalami kerugian dan harus tinggal di lokasi pengungsian. Dan untuk warga yang tidak mengalami kerugian dan hanya mengungsi karena merasa takut dengan gempa susulan tidak akan kami berikan,” tegasnya.

Dia menjelaskan isi paket bantuan tersebut, terdiri dari beberapa bahan pokok yang sangat dibutuhkan para korban gempabumi.

“Satu paket berisi beras, minyak goreng, gula, daun teh, serta biskuit. Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu para korban untuk kebutuhan sehari-hari mereka,” pungkasnya. (Tr)