SABUROmedia, SANANA– Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), menurun di tahun 2020.

Melalui Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Pemkab Kepsul, Ismyati Gay, saat ditemui saburomedia.com mengatakan, penurunan angka kasus anak di 2020 ini memang beda dengan tahun 2019, Rabu (15/07/2020).

“Penurunan kasus ini bisa terjadi karena ditengah pandemi, para orang tua dan anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, kata Ismyati.

Menurut dia, kasus kekersan seksual terhadap anak di tahun 2019 kemarin memang cukup signifikan, namun memasuki 2020 terhitung mulai Januari sampai bulan Juli ini itu sangat menurun.

Ia mengatakan, penurunan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kepulauan Sula juga tidak lepas dari instansi terkait yang lain, dan sudah ada kesadaran masyarakat sendiri.

“Walaupun dalam pandemi Covid-19 ini, kami dari dinas tetap melakukan upaya-upaya pencegahan terhadap kasus kekerasan anak. Selain itu kami juga terus melakukan pendampingan terhadap korban seketika mengalami kasus kekerasan”, jelas Ismyati.

Walaupun dalam pandemi covid-19 ini, kata Ismyati, kami dari dinas juga terus melakukan sosialisasi terkait pencegahan kekerasan terhadap anak. Mudah-mudahan di 2021 mendatang virus Corona ini bisa berakhir maka kita lebih memperbanyak sosialisasi. Yang jelas kegiatan sosiali kita tetap prioritaskan.

Lanjut Ismyati, melalui vicon-vicon yang selalu dilakukan baik dengan kementerian maupun provinsi beberapa hari kemarin, kami dari dinas selalu mendorong

Pusat Perlindungan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) itu harus menjadi UPTD, dengan alasan supaya pusat perlindungan perempuan dan anak ini harus statusnya  sudah menjadi unit pelayanan UPTD, sehingga segala bentuk kasus kekerasaan terhadap anak lebih terfokus.

Ia berharap, dengan adanya bencana wabah Corona ini bisa juga mengurangi angka kekerasan perempuan dan anak. harapanya. (di)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *