(Apapun kemajuan teknologi, pendidikan tetap butuh tatap muka antara guru dengan muridnya)

Oleh : Dr. Basa Alim Tualeka, Msi (Dosen MIP Universitas Wijaya Kusuma Surabaya).

SABUROmedia, Ambon – Di saat pandemi covik 19 virus corona merambah dunia temasuk Indonesia ternyata mampu membukakan mata dunia bahwa kehadiran guru sangat dibutuhkan dan tak tergantikan dengan teknologi.

Banyak orang berpendapat, Bahwa kita boleh mengagungkan teknologi dengan berbagai kemajuannya. Bahwa banyak orang  boleh menganalisanya dan mengatakan bahwa kemajuan pendidikan dapat diukur dari sarana yg berbasis teknologi.

Namun, baru 3 – 4 minggu ini pembelajaran diterapkan dengan teknologi dan komunikasi, ternyata anak anak sekolah sementara rumah sudah mulai bosan.

Pembelajaran dianggap berbasis teknologi terasa melelahkan, menjenuhkan, Artinya, ternyata kehadiran sang guru (tatap muka dengan murid) memang tak bisa digantikan dengan teknologi.

Meskipun pembelajan daring ini sudah menggunakan Microsofe Ofice365 serta Zoom atau yg lainnya sehingga guru dan murid dapat bertatap muka daring, tapi kehadiran guru sebagai roh pembelajaran di kelas tetap dirindukan oleh para anak anak murid.

Wahai Guru guru yang hebat seperti sahabat sahabatku, dengan kelihaiannya mengolah kata, dengan kelembutan tuturnya, dan dengan kemenarikan sikapnya dalam aplikasi Steams  mendapatkan tempat tersendiri di hati anak anak sekolah.

Bayangkan sudah berapa tahun teman teman mengajar, tetapi sosoknya tetap dirindukan kehadirannya oleh anak anak sekolah.

Baru diselingi sebentar saja dengan moda daring, mereka sdh tidak sabar lagi menunggu kehadiran sang guru agar kembali di dalam kelas.

Itulah bahagianya seorang guru, kehadirannya selalu dinanti dan dirindukan oleh Anak anak muridnya.

Hai bapak ibu guru, Hidup guru, guru tetap di hati anak anak sekolah, guru tetap guru, guru bukan teknologi, tapi sang guru tetap sebagai penyambung ILMU PENGETAHUAN dan teknologi adalah bagiannya.

Ya Allah, semoga kita semua selalu menghindar dari virus corona, dan semoga virus corona ini segera berlalu dari bumi tercinta Indonesia, agar semua bisa beraktivitas kembali dan semua siswa kembali ke sekolah masing masing untuk dapat bertatap muka dengan sang bapak dan ibu guru masing masing. Aamiin.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *